
Cimanggu, 29 Januari 2025 – Suasana religius menyelimuti Dusun Dukuh Petir, Desa Karangsari, Kecamatan Cimanggu, pada Rabu Pagi menjelang siang. Puluhan warga berkumpul di masjid utama desa untuk menghadiri pengajian dalam rangka memperingati Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW. Acara ini semakin semarak dengan kehadiran mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang tengah mengabdi di desa tersebut.
Sementara itu, kepala desa Karangsari dalam sambutanya selalu mengapresiasi kehadiran mahasiswa KKN dalam acara ini. Menurutnya, keberadaan mereka memberikan dampak positif, terutama dalam menumbuhkan semangat kebersamaan dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya ilmu agama di kalangan generasi muda.
Pengajian ini menghadirkan seorang ustaz dari kota yang dikenal memiliki gaya dakwah inspiratif dan mudah dipahami oleh berbagai kalangan. Dalam ceramahnya, beliau menyampaikan makna mendalam tentang perjalanan spiritual Nabi Muhammad SAW dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa, lalu naik ke Sidratul Muntaha.
Dalam tausiyahnya, ustaz menekankan bahwa Isra Mikraj bukan sekadar perjalanan fisik Nabi Muhammad SAW, tetapi juga perjalanan spiritual yang penuh dengan pelajaran bagi umat Islam. Salah satu hikmah utama dari peristiwa ini adalah kewajiban salat lima waktu, yang menjadi pilar utama dalam kehidupan seorang Muslim.
"Kita sebagai umat Islam harus menjadikan salat sebagai prioritas utama dalam hidup. Isra Mikraj adalah bukti bahwa salat bukan sekadar kewajiban, tetapi juga hadiah langsung dari Allah SWT untuk kita. Dengan salat yang khusyuk dan ikhlas, insyaAllah kehidupan kita akan lebih tenang dan berkah," ujar sang ustaz dalam ceramahnya.
Tak hanya itu, beliau juga mengajak para hadirin untuk merenungkan bagaimana Nabi Muhammad SAW tetap tabah menghadapi berbagai ujian dalam menyebarkan Islam. Hal ini menjadi pelajaran penting bagi mahasiswa KKN yang saat ini sedang menjalankan pengabdian di desa.
Acara pengajian diakhiri dengan doa bersama dan ramah tamah antara warga, mahasiswa KKN, serta para tokoh agama desa. Banyak warga berharap agar kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan, tidak hanya dalam rangka peringatan hari besar Islam, tetapi juga sebagai kegiatan rutin yang memperkuat ukhuwah Islamiyah di Dusun Dukuh Petir.
Dengan semangat Isra Mikraj, mahasiswa KKN dan warga setempat berkomitmen untuk terus memperbaiki kualitas ibadah dan menjalin hubungan sosial yang lebih harmonis. Peristiwa ini menjadi pengingat bahwa perjalanan hidup harus selalu diiringi dengan keimanan yang kuat, sebagaimana yang dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW dalam Isra Mikraj.